Tempat Wisata Populer di Bali – Bali menawarkan banyak tempat wisata populer dan terjangkau yang cocok untuk liburan Anda. Pulau ini dikenal sebagai destinasi wisata eksotis yang menakjubkan, menarik banyak wisatawan dari dalam negeri maupun luar negeri yang ingin menikmati kecantikannya.
Ada banyak tempat wisata terjangkau di Bali yang tersebar luas di Pulau Dewata. Mulai dari pantai-pantai yang indah, pemandangan pegunungan yang menakjubkan, hingga sawah-sawah yang hijau. Banyak wisatawan memilih gaya liburan backpacker karena praktis dan ekonomis, memungkinkan mereka untuk menikmati Bali dalam jangka waktu yang lebih panjang.
Meskipun banyak tempat wisata di Bali yang terjangkau, tetap menawarkan pemandangan yang memukau. Bagi Anda yang ingin kembali menikmati liburan di Bali, penting untuk mengetahui rekomendasi tempat wisata populer di Bali.
10 Tempat Wisata Populer di Bali
Pantai Jimbaran
Pantai Jimbaran atau Pantai Muaya adalah salah satu destinasi pantai terkenal di Bali. Menawarkan pasir putih yang luas dan ombak yang besar, pantai ini menjadi tempat yang populer untuk bersantai di tepi pantai serta berselancar. Lokasinya terletak di Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.
Karena pantai ini menghadap ke arah barat, pengunjung dapat menikmati pemandangan matahari terbenam yang indah di pulau Bali. Di sepanjang pantai terdapat banyak kafe dan restoran yang menyajikan makanan lezat sambil menikmati keindahan pantai.
Pantai Jimbaran tidak memungut biaya masuk, sehingga pengunjung dapat menikmati fasilitasnya secara gratis. Namun, ada biaya parkir kendaraan, yaitu Rp5.000 untuk mobil dan Rp2.000 untuk sepeda motor.
Tanah Lot
Tanah Lot, jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, artinya adalah daratan di tengah laut. Sesuai dengan namanya, saat mengunjungi pura Tanah Lot selama liburan, Anda akan menemukan pura yang terletak di atas batu karang besar dengan latar belakang laut selatan.
Ditemani ombak laut selatan yang memecah di batu karang, pemandangan ini pasti akan meninggalkan kesan mendalam dalam ingatan Anda. Untuk masuk ke Tanah Lot, harga tiketnya adalah Rp20.000 untuk dewasa dan Rp15.000 untuk anak-anak.
Monkey Forest Ubud
Monkey Forest Ubud adalah sebuah hutan lindung dan juga destinasi wisata yang terkenal di Ubud, Bali, di Jalan Monkey Forest, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar. Di sini, pengunjung dapat menjumpai banyak kera yang dilepas, meskipun kera-kera tersebut cenderung jinak, tetapi tetap dianjurkan untuk berhati-hati. Tempat ini buka mulai pukul 09.00 WITA hingga 17.00 WITA.
Diamond Beach Nusa Penida
Diamond Beach adalah pantai tersembunyi yang menakjubkan, terletak di bagian bawah tebing curam di ujung timur Pulau Nusa Penida. Meskipun aksesnya cukup jauh dan menantang, namun usaha untuk mencapai pantai ini sangatlah sepadan. Salah satu spot foto yang paling populer di sini adalah anak tangga yang membawa pengunjung turun ke bibir pantai.
Dari anak tangga ini, pengunjung dapat mengambil foto-foto yang memperlihatkan pemandangan indah dari laut biru yang terbentang luas. Untuk masuk ke Diamond Beach, pengunjung perlu membayar tiket sebesar Rp10.000 per orang, serta retribusi parkir sebesar Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk mobil.
Elephant Safari Park
Elephant Safari Park, juga dikenal sebagai Elephant Park Taro, didirikan pada tahun 1989, seperti yang dikutip dari laman Direktori Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Di tempat ini, pengunjung dapat mengamati perilaku gajah, ikut memandikan gajah, dan berfoto bersama mereka. Lokasinya terletak di Jalan Elephant Safari Park, Banjar Desa Taro Tegallalang, Taro, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, Bali. Elephant Park Taro buka setiap hari mulai pukul 10.00 WITA hingga 17.00 WITA.
Pura Ulun Danu Beratan Bedugul
Pura Ulun Danu Beratan Bedugul adalah salah satu ikon pariwisata Bali yang paling di kenal dengan kecantikan danau Beratan di sekitarnya. Terletak di kawasan wisata Bedugul, pura ini menawarkan pemandangan yang sangat unik dengan strukturnya yang tampak terapung di tengah danau.
Ketinggian lokasi danau Beratan, yang mencapai 1200 meter di atas permukaan laut, menciptakan udara sejuk yang menyegarkan di sekitar area pura, menambah daya tariknya sebagai tempat pelarian dari panasnya cuaca di daerah pesisir
Selain keindahan pura yang menakjubkan, pengunjung juga dapat menikmati tata kebun yang rapi dan terawat di sekitar area pura, serta menjelajahi Kebun Raya Bali yang terletak tidak jauh dari sana. Dengan beragamnya pilihan tiket masuk,
Pura Tirta Empul
Pura Tirta Empul adalah tempat ibadah dan juga tempat di mana orang melakukan ritual Melukat, yaitu pembersihan diri secara spiritual. Nah pura ini terkenal dengan 30 pancuran suci yang di percaya memiliki kekuatan spiritual untuk membersihkan rohani dan jasmani. Di dirikan di dekat sumber mata air yang telah ada sejak zaman dahulu, area Pura Tirta Empul terbagi menjadi tiga bagian: Jaba Pura, Jaba Tengah, dan Jeroan. Lokasinya berada di Jalan Tirta, Manukaya, Tampaksiring, Gianyar, Bali.
Pura Besakih
Pura Besakih adalah pura Hindu terbesar dan terluas di Pulau Bali, terletak di kaki Gunung Agung, gunung berapi aktif tertinggi di pulau ini. Berada di kawasan pegunungan, Pura Besakih menawarkan udara yang sejuk dan segar bagi pengunjungnya. Pura ini terkenal dengan luasnya area serta arsitektur yang megah, di kelilingi oleh pemandangan alam yang asri termasuk sawah dan bukit.
Kunjungan terbaik ke Pura Besakih di sarankan pada pagi hari, ketika kabut belum turun sehingga pengunjung dapat menikmati pemandangan Gunung Agung dengan lebih jelas. Harga tiket masuk untuk wisatawan adalah Rp30.000 per orang.
Bali Bird Park
Tempat wisata yang cocok untuk keluarga yang ingin menikmati berbagai macam burung adalah Bali Bird Park. Yang mana terletak di Jalan Serma Cok Ngurah Gambir, Singapadu, Batubulan, Gianyar, Bali. Di sini, pengunjung tidak hanya dapat melihat berbagai jenis burung yang menarik, tetapi juga menikmati berbagai atraksi menarik.
Bali Bird Park di rancang dengan pemandangan yang menyerupai berbagai daerah di seluruh Indonesia. Yaitu lengkap dengan tumbuhan, rumah adat, dan habitat alami dari berbagai jenis burung. Jam operasionalnya adalah dari pukul 09.00 WITA hingga 17.30 WITA setiap harinya. Yang mana menawarkan pengalaman edukatif dan hiburan yang menyenangkan bagi pengunjung dari segala usia.
Desa Penglipuran
Desa Penglipuran terkenal bukan hanya sebagai salah satu desa terbersih di Indonesia. Akan tetapi juga di kenal dengan arsitektur bangunan tradisional yang khas. Bangunan-bangunan di desa ini memiliki atap dari bambu yang tersusun rapi, menciptakan suasana yang sangat memikat bagi pengunjung yang ingin berfoto.
Selain arsitektur yang menarik, Desa Penglipuran juga menawarkan udara yang sangat sejuk, membuat pengalaman wisata semakin menyenangkan. Di samping itu, desa ini juga memiliki pura yang besar dan memukau, menambah nilai sejarah dan keindahan desa ini sebagai tujuan wisata. Untuk masuk ke Desa Penglipuran, pengunjung perlu membayar tiket sebesar Rp20.000 untuk dewasa dan Rp15.000 untuk anak-anak.